Skip to main content

Array Lanjutan Pascal

array pascal

ARRAY Terhadap RECORD 

Array juga bisa digunakan untuk record data dengan ketentuan sebagai berikut: 

  • Record harus merupakan tipe data yang terstruktur yang harus dideklarasikan sendiri 
  • Record harus terdiri dari beberapa field dimana pada setiap field harus dinyatakan namanya dan tipe dari field tersebut 
  • Deklarasi pada record dapat dinyatakan pada bagian isian atau blok dari TYPE dan pada blok VAR 
  • Untuk dapat melakukan pengolahan terhadap field dapat dilakukan dengan 2 cara seagai berikut : 1.perintah titik  2.statement WITH 


Dibawah ini adalah contoh pendeklarasian record pada pascal : 

TYPE   mahasiswa  =  RECORD   
Nama :  string [15] ;   
BP :  string [8] ;   
Umur :  integer ;  
END; 
VAR  mhs  :  mahasiswa; { hanya untuk 1 orang mahasiswa } 

Membaca field array dengan menggunakan cara pertama yaitu dengan perintah titik : 

Write ('Nama : '); readln (mhs.nama); 
Write ('Nobp : '); readln (mhs.nobp); 
Write ('Umur : '); readln (mhs.umur);


Untuk cara kedua dapat menggunakan statement WITH seperti berikut: 

WITH mhs DO   
BEGIN Write ('Nama : '); readln (nama); 
Write ('BP : '); readln (BP);   
Write ('Umur : '); readln (umur);   
END ;


Untuk dapat menampung data Record variabel Array juga dapat digunakan, silakan kalian coba coding berikut ini :
KALIAN BISA MENCOBANYA DISINI KLIK INI

program tipe_record_array;
uses crt;
 
type
  rec_siswa =
    record
      nama: string[20];
      umur: integer;
      sekolah: string[30];
      kota: string[20];
    end;
 
var
  siswa: array [0..5] of rec_siswa;
 
begin
  clrscr;
  
  siswa[0].nama:= 'Fajar Yusuf';
  siswa[0].umur:= 17;
  siswa[0].sekolah:= 'SMK Triple J';
  siswa[0].kota:= 'Citereup';
  
  writeln('Nama : ',siswa[0].nama);
  writeln('Umur : ',siswa[0].umur);
  writeln('Sekolah : ',siswa[0].sekolah);
  writeln('Kota : ',siswa[0].kota);
  
  writeln;
  
  siswa[1].nama:= 'Nur Eka Insani';
  siswa[1].umur:= 16;
  siswa[1].sekolah:= 'SMA SEMPUR';
  siswa[1].kota:= 'Cibinong';
  
  writeln('Nama : ',siswa[1].nama);
  writeln('Umur : ',siswa[1].umur);
  writeln('Sekolah : ',siswa[1].sekolah);
  writeln('Kota : ',siswa[1].kota);

end.

Comments

Popular posts from this blog

Menambahkan Peraturan Komentar Pada Blog

Menambahkan Peraturan Komentar Pada Blog : Ngblog Menulis sebuah artikel dan dikomentari dengan link aktif/promosi produk dan kata kata spam lainnya memang tidak mengenakan anda mungkin akan sangat merasa kecewa sekali, anda mungkin seperti menulis sebuah artikel namun tidak dihargai karyanya oleh orang lain. Mungkin membuat aturan berkomentar di blog adalah salah 1 cara menetralisirnya, mungkin jika ada aturan tersebut orang berpikir 2 kali untuk meninggalkan komentar Spam, lalu bagaimana cara membuat aturan komentar tersebut? langsung saja kita praktekan Ikuti langkah berikut : Login ke bloger,masuk ke blog yang anda inginkan, Klik Setelan -> POS-KOMENTAR   Scroll kebawah dan cari menu "pesan formulir komentar" klik tambahkan , dan isi kolom sesuai keinginan kalian atau peraturan yang kalian inginkan.  Setelah selesai silakan klik simpan setelan dipojok kanan atas. Lihat hasilnya di blog kalian ,akan seperti ini : Jika ada pertanyaan...

Contoh Program C++ : Konversi Bilangan Hexadesimal, Oktal , Biner.

Hai Pembaca FajarYusuf.Com yang pintar dan berwawasan tinggi, kali ini FajarYusuf.Com akan post Contoh Program C++ : Konversi Bilangan Hexadesimal, Oktal , Biner . Mari kita membuat program konversi bilangan yang sangat mudah di buat dengan menggunakan bahasa pemrograman C++. Yaitu dengan menggunakan type data long, untuk Hexadesimal dengan rumus : <<hex<<desimal (merubah dari bilangan Desimal ke Hexadesimal) , untuk Oktal dengan rumus : <<oct<<desimal (merubah dari bilangan Desimal ke Oktal). Dan untuk biner dilakukan pembagian 2. Contoh Coding Program C++ Konversi Bilangan: #include<iostream> using namespace std; int main() { long desimal, pembagi=1073741824, bit; cout<<"Nilai Desimal : "; cin>>desimal; cout<<"Hexadesimal = "<<hex<<desimal<<endl; cout<<"Oktal = "<<oct<<desimal<<endl; ...

Array Pada Golang

Array Array adalah sebuah urutan bernomor elemen type tunggal dengan panjang yang tetap. Di Go bisa digunakan array seperti koding ini: var x [5] int Arti dari baris diatas yaitu x adalah contoh variabel array yang terdiri dari 5 urutan bertipe integer. Mari kita coba membuat codingan array  kalian bisa mencobanya klik disini  : package main import "fmt" func main() { var x [5]int x[4] = 100 fmt.Println(x) } Kamu akan melihat hasil output ini: [0 0 0 0 100] x [4] = 100 jika dibaca akan seperti ini "mengatur elemen ke-5 dari array x menjadi 100". Kelihatannya agak aneh bahwa x [4] mewakili elemen ke-5 dan bukannya yang ke-4. Untuk urutan array tidak sama seperti string, array diindeks mulai dari 0 .  Kita bisa mengubah fmt.Println (x) menjadi fmt.Println (x [4]) dan kita juga akan mendapatkan hasil yang sama yaitu 100. Berikut ini contoh program lain yang menggunakan array: package main import "fmt" func main() { var x [5]flo...