Skip to main content

Mobile MMORPG ETERNAL Akan Dirilis Pada Februari 2020

Publisher Asobimo yang berbasis di Jepang baru saja secara resmi mengumumkan game mobile MMORPG yang berjudul Eternal akan dirili pada bulan Februari 2020. Sebanyak 30.000 gamers yang mengikuti closed beta test sedang direkrut, sehingga siapa pun bisa ikut serta dalam pengembangan mobile game ini sebelum dirilis.

Sebagai bagian dari beta test, akan ada penambahan tiga sistem baru, yaitu Guild, Marketplace, dan Battlefield.

  • Sistem Guild yang ada di dalam mobile game ini akan bisa menampung hingga 50 player.
  • Marketplace juga sangat membantu, karena berfungsi sebagai platform player untuk memperdagangkan barang dan senjata mereka.
  • Battlefield pada mobile game ini akan melibatkan 15 vs 15 player real-time.

Hal-hal lain yang diketahui tentang mobile game ini:

  • Lebih dari 100 quest
  • Sistem mount dan pet
  • 4 class yang dapat dimainkan (Warrior, Paladin, Wizard, Priest)
  • 2 PvE Dungeons untuk pesta 5-player (dengan sistem matchmaking)
eternal asobimo mmorpg

Eternal merupakan proyek mobile game MMORPG yang dikembangkan oleh Asobimo dan merupakan proyek terbaru selama satu dekade perusahaan Asobimo sejak merilis Iruna pada tahun 2008. Hal lain yang menarik dari mobile game ini adalah desain karakter yang didesain langsung oleh ilustrator terkenal Yoshitaka Amano, nama yang mungkin akrab untuk para penggemar franchise Final Fantasy. Mobile game ini akan berfokus pada perang antara negara-negara Nordania dan Ordo, dan para player akan mengambil peran protagonis yang harus bertarung melawan makhluk kegelapan dan melindungi negara mereka dari invasi pasukan jahat.

Jadi jika kamu tertarik dengan mobile game ini, pastikan untuk mengunjungi situs web resmi Eternal untuk informasi dan detail lebih lanjut.

Comments

Popular posts from this blog

Menambahkan Peraturan Komentar Pada Blog

Menambahkan Peraturan Komentar Pada Blog : Ngblog Menulis sebuah artikel dan dikomentari dengan link aktif/promosi produk dan kata kata spam lainnya memang tidak mengenakan anda mungkin akan sangat merasa kecewa sekali, anda mungkin seperti menulis sebuah artikel namun tidak dihargai karyanya oleh orang lain. Mungkin membuat aturan berkomentar di blog adalah salah 1 cara menetralisirnya, mungkin jika ada aturan tersebut orang berpikir 2 kali untuk meninggalkan komentar Spam, lalu bagaimana cara membuat aturan komentar tersebut? langsung saja kita praktekan Ikuti langkah berikut : Login ke bloger,masuk ke blog yang anda inginkan, Klik Setelan -> POS-KOMENTAR   Scroll kebawah dan cari menu "pesan formulir komentar" klik tambahkan , dan isi kolom sesuai keinginan kalian atau peraturan yang kalian inginkan.  Setelah selesai silakan klik simpan setelan dipojok kanan atas. Lihat hasilnya di blog kalian ,akan seperti ini : Jika ada pertanyaan...

Contoh Program C++ : Konversi Bilangan Hexadesimal, Oktal , Biner.

Hai Pembaca FajarYusuf.Com yang pintar dan berwawasan tinggi, kali ini FajarYusuf.Com akan post Contoh Program C++ : Konversi Bilangan Hexadesimal, Oktal , Biner . Mari kita membuat program konversi bilangan yang sangat mudah di buat dengan menggunakan bahasa pemrograman C++. Yaitu dengan menggunakan type data long, untuk Hexadesimal dengan rumus : <<hex<<desimal (merubah dari bilangan Desimal ke Hexadesimal) , untuk Oktal dengan rumus : <<oct<<desimal (merubah dari bilangan Desimal ke Oktal). Dan untuk biner dilakukan pembagian 2. Contoh Coding Program C++ Konversi Bilangan: #include<iostream> using namespace std; int main() { long desimal, pembagi=1073741824, bit; cout<<"Nilai Desimal : "; cin>>desimal; cout<<"Hexadesimal = "<<hex<<desimal<<endl; cout<<"Oktal = "<<oct<<desimal<<endl; ...

Array Pada Golang

Array Array adalah sebuah urutan bernomor elemen type tunggal dengan panjang yang tetap. Di Go bisa digunakan array seperti koding ini: var x [5] int Arti dari baris diatas yaitu x adalah contoh variabel array yang terdiri dari 5 urutan bertipe integer. Mari kita coba membuat codingan array  kalian bisa mencobanya klik disini  : package main import "fmt" func main() { var x [5]int x[4] = 100 fmt.Println(x) } Kamu akan melihat hasil output ini: [0 0 0 0 100] x [4] = 100 jika dibaca akan seperti ini "mengatur elemen ke-5 dari array x menjadi 100". Kelihatannya agak aneh bahwa x [4] mewakili elemen ke-5 dan bukannya yang ke-4. Untuk urutan array tidak sama seperti string, array diindeks mulai dari 0 .  Kita bisa mengubah fmt.Println (x) menjadi fmt.Println (x [4]) dan kita juga akan mendapatkan hasil yang sama yaitu 100. Berikut ini contoh program lain yang menggunakan array: package main import "fmt" func main() { var x [5]flo...